Profil Perpustakaan IAIN Raden Fatah Palembang
Perpustakaan
IAIN Raden Fatah berdiri seiring dengan diresmikannya IAIN Raden Fatah
pada tanggal 13 Nopember 1964 bertepatan dengan tanggal 8 Rajab 1384 H.
Koleksi awal berupa karya tulis dan karya cetak yang dimiliki
Perpustakaan IAIN Raden Fatah sebanyak 7.943 exemplar yang diperoleh
dari sumbangan suka rela para dermawan dan dari kalangan civitas
akademika IAIN Raden Fatah. Kondisi Perpustakaan saat itu masih sangat
sederhana. Fasilitas, sarana dan prasarana perpustakaan masih sangat
terbatas, koleksi perpustakaan masih dipajang dan ditempatkan dalam
salah satu ruangan yang menyatu dengan tempat/ruang kuliah, karena
perpustakaan belum memiliki gedung tersendiri. Manajemen dan organisasi
perpustakaan belum memadai karena masih sangat terbatasnya tenaga
pengelola dan belum ada karyawan yang memiliki dasar pendidikan ilmu
perpustakaan atau memperoleh pelatihan tentang perpustakaan. Periode ini
(1964-1979), sejak mulai berdiri sampai dibangunnya gedung perpustakaan
pada tahun 1979, secara berturut-turut dipimpin oleh : Bapak Hamid
Nawawi Bapak Abbas Karib dan Ibu Dra. Maisaroh Nawawi. (Dua orang
terakhir juga sebagai tenaga pengajar pada Fakultas Syari'ah).
Seiring
dengan perkembangan IAIN Al-Jami'ah Raden Fatah dari tahun ke tahun,
maka pada masa kepemimpinan Rektor IAIN Raden Fatah dijabat oleh Bapak
Prof.KH.Zainal Abidin Fikri dan pimpinan perpustakaan dipercayakan
kepada Bapak Mazwar Gholib (1979-1983) maka dibangunlah gedung
perpustakaan tersendiri (1979) dengan luas bangunan ± 360 m2. Dalam
perkembangan berikutnya, gedung ini perlu direnovasi dan disesuaikan
dengan syarat-syarat dan standar yang biasanya digunakan dalam
pembangunan gedung perpustakaan berdasarkan standar ISI, yaitu : Ruang
dukomen atau bahan pustaka : 150 volume per meter persegi; ruang kepala
30 meter persegi, ruang pengadaan dan pengolahan bahan pustaka 9 meter
persegi, ruang staf administrasi 5 meter persegi, ruang
pengguna/pemustaka/user, luas rata-rata per pembaca di ruang baca 2,33
meter persegi dan ruang-ruang lain seperti : ruang untuk tangga,
koridor, pintu masuk, lobi, toilet, tiang dan pengangkutan barang. Ruang
untuk keperluan lain besarnya sekitar 30 % hingga sepertiga dari
ruangan untuk bahan pustaka, pembaca, jasa dan staf administrasi. Atas
dasar standar tersebut, maka gedung perpustakaan yang dibangun pada
tahun 1979 tersebut belum memenuhi standar minimal dan diperlukan gedung
perpustakaan baru.
Pada masa kepemimpinan IAIN Raden Fatah dipegang
oleh Bapak Drs. Usman Said (1985-1995), dibangunlah gedung perpustakaan
yang mengacu kepada standar ISI di atas, walaupun belum sepenuhnya
terpenuhi, setidaknya pemilihan lokasi sudah dianggap tepat dengan
memperhitungkan kenyamanan pengguna/pemustaka/user, perluasan masa
mendatang (konstruksi tanah bila dibangun gedung perpustakaan dengan
perluasan bertingkat), lokasi yang strategis dan mudah dijangkau dari
semua arah,serta terletak di jantung kampus IAIN Raden Fatah). Gedung
perpustakaan ini dibangun pada tahun 1991/1992 dan mulai ditempati pada
tahun 1993 pada masa kepemimpinan perpustakaan dipercayakan kepada bapak
Marus Bakri, BA. (1983 – 1996). Adapun gedung perpustakaan lama tidak
lagi difungsikan untuk perpustakaan, tetapi sudah dialih fungsikan
menjadi sentral pelayanan akademik (BAAK). Selanjutnya perpustakaan IAIN
Raden Fatah dipimpin secara berturut-turut oleh :
• Bapak Drs. Balia Manaf (alm.) Tahun 1996-2000
• Bapak Drs. Ruslan Muhayyan Tahun 2000-2002
• Bapak Drs. Syafran Effendi Tahun 2002-2006
• Bapak Drs. H. Thohman Bahalik Tahun 2007-1010
• Ibu Herlina.S.Ag., SS., M.Hum mulai tanggal 1 Februari 2010 sampai sekarang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar